Kitab asli buku ini merupakan sebuah manuskrip yang dijumpai di Princeton University, Amerika Serikat dengan nomor seri 2199, berjumlah sebelas lembar dan ditulis dengan khat yang indah. Buku ini diselesaikan oleh penulisnya pada tahun 877 H. Penulisnya, Ibrahim bin Utsman ad-Dimisyqi an-Naji, adalah seorang ulama besar dalam mazhab Syafi’i yang hidup sezaman dengan Imam as-Suyuthi.
Sebagaimana judulnya, buku Panduan Shalat Dhuha adalah buku yang mengupas seluk-beluk shalat Dhuha. Shalat Dhuha dijelaskan oleh penulisnya berdasarkan kajian ilmiah yang mengacu pada dalil-dalil Sunnah Nabawiyah; meliputi dalil-dalil mengerjakan shalat Dhuha, waktu, jumlah rakaat, keutamaan, hingga doa yang dibaca.
Buku ini memiliki keistimewaan yang mungkin tidak dijumpai di dalam buku-buku serupa, yaitu bahwa setiap dalil yang diungkapkan oleh penulis kitab disempurnakan tahqiq-nya oleh para muhaqqiq, dijelaskan sumber dan kualitas dalil yang diambilnya. Dengan demikian, setiap argumen yang diajukan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, penerjemah buku ini sengaja menambahkan sejumlah keterangan dari kita-kitab fikih mazhab Syafi’i sebagai pelengkap argumen.
Buku ini akan memberikan kepuasan bagi Muslimin yang ingin memahami panduan shalat Dhuha sehingga menjadikan semakin dahsyat dan bermakna dalam menekuni ibadah tersebut.