Cinta memang racun mematikan, desisan ular paling berbisa yang menderita luka di neraka, terbang melayang dan berputar menembus langit, kemudian jatuh tertutup embun, hanya untuk diminum oleh jiwa-jiwa yang dahaga. Dan mereka pun kepayang untuk sesaat, diam selama setahun, lalu mati selamanya.
Itulah racun cinta bagi mereka yang menderita karena cinta, berpuisi karena cinta, dan termahsyur karena cinta. Cinta memang bersegi banyak—meski ia sering digambarkan "hanya" sebagai "hati" yang tertusuk panah asmara.
Buku kecil ini mencoba membahas berbagai dimensi cinta. Ada cinta, ada nafsu, ada seks, dan ada kehidupan. Tentang cinta-mencintai, drama hubungan dua anak manusia, hingga tahapan-tahapan hubungan intim yang terlupakan. Mengupas berbagai sudut psikoanalisis dari studi, teori, hingga panduan bagi yang baru mengenal cinta.