Lengkapnya, buku ini berjudul "Operasi gelap CIA sepak terjang CIA menguasai dunia".Seperti judulnya, buku ini mengangkat operasi operasi intelejen CIA yang merupakan badan intelejen Amerika yang paling disegani, ditakuti dan juga paling banyak di hujat mengenai operasi mereka yang destruktif di berbagai negara negara, terutama negara negara yang dianggap tak sejalan dengan kebijakan Washington. Di buku ini di paparkan bagaimana CIA melakukan operasi operasi mereka di beberapa negara seperti Cuba, Kamboja, Venezuela, Chilli, Irak, Panama, Pakistan, Myanmar, Tibet dan bahkan Indonesia, serta masih banyak daftar negara negara korban campur tangan CIA. Buku setebal 187 halaman ini patut di baca karena banyak peristiwa peristiwa penting di dunia yang ternyata CIA berada di belakang semua nya, tujuan nya bermacam macam, mulai karena minyak atau sekedar ingin menempatkan pemimpin pemimpin baru di negara sasaran operasi yang lebih patuh terhadap kepentingan kepentingan Amerika, dengan kata lain di "boneka" kan.
Sarana Intelejen memang sangatlah penting untuk eksistensi sebuah negara dalam menjaga ancaman eksternal maupun internal nya. Intelejen pasti selalu akan memainkan peran peran penting dan mengiringi perjalanan sejarah sebuah bangsa dan dalam hal ini perjalanan sejarah dunia, karena tak jarang sebuah kejadian besar dalam sejarah merupakan hasil kerja tangan dingin mereka, seperti kematian Benazir Bhutto dan masih banyak lain nya, maka tak aneh bila mereka di juluki intelejen paling merusak dan juga di segani di dunia.