Mungkin di seberang, di laut lepas itu sebuah kuil telah raib, dan kita terus bertanya-tanya
Apakah di laut, di pulau yang karam itu sebuah rahasia mulai tak terdengar dan gemanya, tak lagi memanggil-manggil nama kita?
*
Puisi-puisi dalam buku ini menyoal diri yang tak selesai: eksistensi yang tercerai berai, kekalahan dan perlawan dalam hidup yang kebak oleh nasib buruk. Ia mengajak manusia untuk menengok sisi lain dari kesialan, untuk sedikit demi sedikit merapatkan kembali diri yang terbelah. Saifa Abidillah
Judul : Kuil Bawah Laut ukuran : 12x19 cm tebal : 112 hlmn penulis : Saifa Abidillah harga : Rp50.000,-