Detail Beras Coklat Organik Membantu Menurunkan Berat badan hingga nutrisi yang lebih kaya
Beras Putih Seblang Banyuwangi memiliki kharasteristik dan rasa yang unik. Memiliki bentuk yang kecil kecil pada bulir beras, rasa yang harum, dan beras yang pulen membuat beras putih ini menjadi pilihan nasi sehat bagi keluarga. beras putih ni dihasilkan dari varietas khusus SOJ Beras Coklat Organik. Kandungan gizi : * 7,06gr protein * 4,77gr lemak * 1,01gr serat * Kalsium 12 Mg, zat besi 2gr, phospor 290 Mg * Nilai energy 288,53 kkal * Vitamin B1, B12 0,32 mg * Karbohidrat 75,93 gr Berat bersih : 1Kg
Beras Coklat Organik Seblang Banyuwangi dihasilkan oleh varietas yang sama dengan beras putih yaitu SOJ. Beras coklat ini memiliki vitamin B kompleks yang berasal dari kulit ari beras coklatyang tidak dikelupas pada beras putih. beras coklaat ini biasa digunakan untuk penderita diabetes yang belum biasa dengan beras merah. beras coklat ini juga mengandung nilai indeks glicemik yang paling rendah sehingga baik bagi kesehatan.
1. Membantu menurunkan berat badan Manfaat beras cokelat yang paling populer adalah membantu menurunkan berat badan. Karena beras cokelat memiliki kandungan serat yang lebih tinggi daripada beras putih. Serat sangat berguna untuk membuat perut tetap merasa kenyang dan mencegah Anda mengonsumsi lebih banyak kalori. Juga ditemukan mampu mengurangi lemak di perut dibanding beras putih.
2. Tidak mengandung gluten Saat seseorang mengalami ketidakmampuan mencerna gluten, biasanya reaksi yang muncul adalah muntah, diare, sakit perut, dan kembung ketika mengonsumsi gluten. Oleh karenanya, manfaat beras cokelat yang lainnya adalah dapat menjadi pengganti makanan tinggi gluten, seperti nasi putih, roti, pasta, dan sebagainya. Tidak hanya untuk penderita alergi atau intoleransi gluten, penderita autoimun juga bisa mengonsumsi beras cokelat untuk menerapkan pola makan bebas gluten
3. Baik untuk penderita diabetes Dalam rangka mengontrol gula darahnya. Penderita diabetes bisa mengganti beras putih dengan beras cokelat yang memiliki kadar glikemik yang lebih rendah. Glikemik indeks dari beras putih adalah 72, sedangkan beras cokelat 50. Makanan dengan kadar glikemik yang rendah tidak meningkatkan kadar gula darah dengan cepat karena tubuh mencerna makanan tersebut lebih lambat. Selain itu, karena dicerna lebih lambat, Anda akan merasa kenyang lebih lama dan tidak mengonsumsi makanan lebih banyak lagi. 4. Melindungi organ jantung Manfaat beras cokelat lainnya terletak pada serat dan senyawa-senyawa lainnya yang mampu menurunkan risiko penyakit jantung. Konsumsi serat yang tinggi ditemukan mampu mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan. Selain itu juga kaya akan lignan dan magnesium. Lignan merupakan senyawa yang mampu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi ketegangan pembuluh arteri, serta menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Sementara itu, senyawa magnesium adalah menjaga kesehatan jantung yang mampu mengurangi peluang Anda menderita penyakit jantung.