Detail Antonio Gramsci Sang Neo Marxis - Yulianto Amsalis
Marx meramalkan bahwa apabila kaum proletar atau buruh terus ditindas oleh kaum kapitalis, pada suatu titik tertentu penindasan tersebut akan mencapai klimaks dan kaum buruh akan melakukan revolusi besar-besaran dengan melakukan resistensi terhadap kaum kapitalis. Namun, Gramsci menjawab prediksi ilmiah itu tidak akan pernah terjadi karena sebelum kaum buruh melakukan konsolidasi, kaum kapitalis akan melakukan konsolidasi terlebih dahulu dan membuat berbagai rencana untuk meredam resistensi kaum buruh hingga pada akhirnya kaum buruh mengikuti secara sukarela ideologi kaum kapitalis. Kejadian inilah yang disebut Gramsci sebagai hegemoni.
Bagi Gramsci, proses hegemoni terjadi apabila cara hidup, cara berpikir, dan pandangan pemikiran masyarakat bawah terutama kaum proletar telah meniru dan menerima cara berpikir dan gaya hidup kelompok elit yang mendominasi dan mengeksploitasi mereka. Teori hegemoni pada dasarnya merupakan kritikatau lebih tepat bila disebut sebagai masukanterselubung Gramsci terhadap penganut marxisme maupun neo-marxisme.
Dalam buku ini kita bisa melihat kejernihan cara berpikir Gramsci sebagai seorang Marxis, terutama dalam membedah konstruksi sosial-politik yang melingkupi kehidupan manusia. Tak mengherankan dia mendapat posisi yang amat terhormat di antara para pemikir, juga di antara para pejuang keadilan bagi umat manusia.
Judul: Antonio Gramsci Sang Neo Marxis Penulis: Yulianto Amsalis Penerbit: Basabasi ISBN: 978-623-305-280-1 Tebal: 132 hlm. Tahun: 2022