Cemara kipas memiliki batang yang tegak, berbentuk silindris, dan ramping. Permukaan batang kasar dan memiliki banyak percabangan. Warna batang coklat. Daun cemara berbentuk menyerupai kipas. Daun merupakan daun majemuk, bersisik dan berwarna hijau tua.
Daun pipih dan menyerupai jarum-jarum tumpul. Bunga cemara kipas merupakan bunga tunggal yang muncul dari ketiak daun. Bunga betina berbentuk menyerupai lonceng dan dapat dijumpai di dasar cabang sedangkan bunga jantan berbentuk cawan berbelah dua yang dapa terlihat di ujung cabang dan berwarna hijau.
Buahnya merupakan tipe buah kotak berbentuk bulat, buah tunggal, dengan ukuran diameter sekitar 5-8 mm. Buah kering sejati berwarna coklat yang akan pecah saat buah masak. Biji juga berwarna coklat dan berbentuk bulat pipih. Cemara kipas dapat tumbuh subur di dataran rendah dan dataran tinggi dan menyukai daerah yang cukup disinari cahaya matahari.
Selain sebagai tanaman hias atau penghijau, cemara kipas ternyata dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk penyakit kudis, salesma, amenore, rematik, demam, dan batuk. Kayu cemara kipas juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat pagar, tiang atau perahu.