Detail 𝗦𝗛𝗦 𝗡𝗨𝗧𝗥𝗜𝗖𝗢𝗟 𝗦𝗨𝗦𝗨 𝗛𝗔𝗝𝗜 𝗠𝗘𝗥𝗞 𝗕𝗔𝗥𝗨 Susu Colostrum, Merek Baru dari Susu Haji Sehat, untuk Meningkatkan IMUNITAS
Video perkenalan produk SHS NUTRICOL Susu Colostrum, Merek Baru dari Susu Haji Sehat, untuk Meningkatkan IMUNITAS. Sumber: Shopee.
SHS NUTRICOL adalah merek baru dari Susu Haji Sehat. Produsen, khasiat dan isinya dijamin sama dengan Susu Haji Sehat, hanya kemasan dan nama merek saja yang berubah. Telah mendapatkan persetujuan dari BPOM RI dengan MD No. 805028107052
Ini produk baru dengan tanggal produksi 5 Agustus 2022 dan tanggal kadaluarsa (expired date) 04 Februari 2024.
Susu Haji Sehat sudah diproduksi sejak 2006. SHS Nutricol sudah mendapatkan sertifikat halal dari Kementerian Agama RI. Susu Haji Sehat adalah salah satu susu Colostrum yang mempunyai kandungan Colostrum sangat tinggi dibandingkan dengan susu sejenisnya. Kandungan Colostrumnya adalah 180 mg. Selain itu, susu ini mempunyai kandungan kolesterol sebesar 0 mg serta kandungan energi nya sebesar 88,91 kkal.
Colostrum adalah cairan pertama yang dihasilkan dari kelenjar susu mamalia pada akhir masa kehamilan atau pada awal masa melahirkan. Colostrum sangat dibutuhkan tubuh karena mengandung Faktor Imunitas (Immunoglobulin/Ig) dan Faktor Pertumbuhan (LgF-1, IgF-2).
Manfaat Nutrisi Susu Haji Sehat adalah: 1. Meningkatkan daya imunitas tubuh (daya tahan tubuh). 2. Mengurangi ketegangan tubuh dan pikiran (mengurangi rasa lelah dan pegal linu) dengan cara merangsang hormon Endorfin, Serotonin dan Melatonin 3. Sangat membantu menormalkan kadar asam urat, kadar gula darah, kadar kolesterol dan darah tinggi. 4. Mempercepat penyembuhan luka (pasca operasi) dan trauma. 5. Memelihara kesehatan jantung 6. Untuk terapi penyakit gangguan lambung, diabetes, stroke dan hipertensi, HIV/AIDS, Lupus, susah tidur dan terapi autis (menenangkan).
Susu ini baik untuk ibu hami dan menyusui. Susu ini juga dapat meningkatkan stamina pria.
Aturan Pemakaian: a. Anak-anak: 1 sachet per hari b. Dewasa : 1 s.d 2 sachet per hari
Boleh diminum untuk anak berumur lebih dari 1 tahun. Untuk anak usia dibawah 1 tahun, harus dengan rekomendasi dari dokter