Dayan, Surman, Odi, dan Poci adalah 4 sahabat yang tinggal di Kampung Laopo, Pulau Buton. Empat sekawan ini memiliki visi yang sama yaitu melakukan tradisi turun temurun mereka, menjaga kelestarian laut. Latar belakang ekonomi mereka yang mirip membuat mereka memiliki jiwa entrepreneurship sejak dini. Petualangan mereka dimulai ketika mereka menemukan banyak sekali ikan mati mengapung di permukaan laut. Mereka berempat bertekad untuk mencari tahu penyebabnya. Bersamaan dengan misi ini, mereka berempat menghadapi masalah keluarga yang tak kalah peliknya Ayah Surman meninggal karena tenggelam di laut, meninggalkan Surman dan Ibunya dengan segudang hutang dan cacian. Kemudian Ibunya jadi gila, jatuh sakit, dan meninggal. Dayan, berusaha mengembalikan kepercayaan keluarga padanya karena keluarganya kecewa Dayan telah dirampok dan berbohong. Sedangkan Odi, dengan kecerdasan dan semangatnya,menemukan fakta tak terduga tentang keluarga Poci, yang menyebabkan Poci jadi dendam pada Odi, namun semua akhirnya menjadi bumerang untuk Odi
Selain mengangkat isu nyata mengenai lingkungan kelautan di negeri novel ini juga menceritakan tentang kasih sayang keluarga, antara orang tua dengan anak, persahabatan, gotong royong serta berwirausaha