Detail SEPULUH PELAJARAN UNTUK DUNIA PASCA-PANDEMI - Fareed Zakaria
Covid-19 merupakan akselerator tren global, ia akan mempercepat sejarah, serta dunia akan berubah sebagai akibatnya. Lantas bagaimana caranya? Bagaimana bentuk dunia yang akan datang? Serta bagaimana dan mengapa dunia berubah selamanya?
Kecepatan penyebaran virus Covid-19 ke seluruh dunia sangatlah mengejutkan, dan dampaknya pun sangat di luar dugaan. Mungkin saja titik viral ini akan menyebabkan kerusakan ekonomi, politik, dan sosial terbesar bagi umat manusia, melebihi dampak Perang Dunia II. Melalui buku ini, Fareed Zakaria membantu pembaca untuk memahami sifat dunia pasca-pandemi: mempersiapkan konsekuensi politik, sosial, teknologi, dan ekonomi yang akan muncul akibat perubahan yang terjadi.
Ditulis dalam bentuk sepuluh “pelajaran”, mencakup topik risiko perubahan alam dan biologis hingga kebangkitan “kehidupan digital”, Zakaria memaparkan pandangan yang jelas dan ringkas tentang masalah saat ini dan masa depan, serta menawarkan poin-poin penting untuk direnungkan dan diperdebatkan. Buku ini akan menjadi refleksi abadi tentang kehidupan di awal abad ke-21.
***
“Sebuah karya orisinal yang luar biasa dan mendalam… akes Anda untuk melihat dunia secara berbeda.” —Timothy Noah, Washington Post
“Dengan bahasa yang hidup dan contoh persoalan langsung, Zakaria menceritakan kisahnya dengan baik, sembari melawan pertentangan dari kiri dan kanan. Ini adalah panduan yang cerdas, terpelajar dan bijaksana untuk dunia yang sedang berubah.” —Josef Joffe, New York Times
“Fareed Zakaria konsisten dan brilian dalam analisisnya tentang dunia, yang jarang dirambah orang. Ternyata dia benar. Sekarang dia telah menghasilkan sebuah mahakarya.” —Walter Isaacson, Penulis Steve Jobs, Leonardo da Vinci, Einstein
“Buku ini harus menjadi bacaan wajib bagi para pembuat kebijakan di seluruh planet ini. Membacanya untuk mengetahui apa yang telah, harus dan akan terjadi di dunia ini.” —Jason Burke, Guardian
“Buku Zakaria yang provokatif dan sangat berharga untuk dibaca.” —John B. Judis, Foreign Affairs
“Zakaria… mungkin memiliki lebih banyak jangkauan intelektual dan wawasan daripada pemikir publik lainnya di Barat.” —David M. Shribman, Boston Sunday Globe