Detail Sejarah Ringkas Terbaik Dunia Kuno Empat Benua
Tradisi paling popular di dunia yang dirayakan oleh negara-negara Eropa setiap bulan Oktober, yaitu Halloween, ternyata berhubungan dengan kebiasaan masyarakat kuno Eropa. Bangsa Kelt sebagai penyebar tradisi Halloween berhasil membuat labu menjadi sebuah ikon lentera mistis yang diukir menyerupai muka hantu. Itulah salah satu bentuk kebudayaan Eropa. Hal ini membuka pengetahuan bahwa membahas seputar dunia kuno Eropa tak melulu terfokus pada kemegahan kuil Athena, sejarah perang Sparta-Persia, ataupun keagungan Romawi saja. Dunia masih memiliki peradaban di benua Asia, Afrika, dan Amerika. Masing-masing benua memiliki sejarah kuno yang tak bisa ditinggalkan begitu saja dari materi sejarah. Masih ada Raja Ashoka dari peradaban lembah Sungai Indus yang bersinergi dengan kebudayaan Yunani Kuno. Ada Hammurabi yang terkenal dengan Codex Hammurabi, yang merupakan pendahulu undang-undang modern. Ada Nebukadnezar II (cucu Hammurabi) yang dikenal membangun Taman Gantung Babilon. Ada prasasti berukiran hieroglif dari peradaban Mesir di Afrika. Ada piramida pula di belahan Amerika, seolah kebudayaan mereka pernah menyatu dengan Mesir. Buku ini memaparkan secara ringkas sejarah peradaban kuno dari empat benua, sebagai pegangan pembelajar sejarah pemula untuk dapat menarik benang merah corak kebudayaan masing-masing benua.