Detail ROUGH BAHAN BATU AKIK SATAM METEOR NATURAL STONE AGNI MANITTE TEKTITE TERMURAH SE BIMASAKTI
Video perkenalan produk ROUGH BATU SATAM METEOR NATURAL STONE AGNI MANITTE TEKTITE TERMURAH SE BIMASAKTI. Sumber: Shopee.
MOHON DIBACA !!! 100 gr = ± 3 s/d 6 batu tergantung size SEDIA HARGA GROSIR UNTUK RESSELER
PERHATIAN !!! wajib order kardus packing kardus packing dijual terpisah dengan produk ini, silahkan ambil orderan kardus packing ditoko kami demi keamanan dan kenyamanan barang berharga tuan jika tidak order kardus packing maka paket akan kami bungkus dengan amplop coklat biasa 🙏 dan tidak ada garansi terhadap keamanan batu
Agni Manitite (tektite) adalah batu yang baru ditemukan di sebuah pulau terpencil di kepulauan Indonesia. Nama ini berasal dari istilah Sanskrit kuno agni mani, yang berarti "Mutiara Api Ilahi". Agni Manitite adalah batu inisiasi. Ketika seseorang mengundang energinya untuk bergabung dengan energinya sendiri, ia dapat 'mengubah skala, mengubah apa yang hanya mungkin menjadi sesuatu yang aktual, mengubah potensi menjadi manifestasi. Ketika seseorang bekerja menuju kebangkitan spiritual dan transformasi diri, Agni Manitite dapat mendorongnya maju ke proses batin yang perlu terjadi. batuan khas Indonesia yang ditemukan di pulau Belitung, Provinsi Bangka Belitung.Batu ini berwarna hitam dan memiliki urat-urat yang khas. Batu Satam termasuk kedalam batuan langka. Batu ini terbentuk dari hasil proses alam atas reaksi tabrakan meteor dengan lapisan bumi yang mengandung timah tinggi jutaan tahun lalu. Serpihan batu meteor itu tersebar keseluruh pelosok dunia seperti Australia, Cekoslovakia, Arab, dan di Indonesia tepatnya di pulau Belitung. Saat jatuh diatas tanah pulau Belitung, meteor ini bereaksi dengan kandungan timah yang sangat banyak yang terdapat dipulau Belitung, sehingga membentuk batu hitam yang kemudian dinamakan Batu Satam. Karena proses inilah Batu Satam hanya terdapat di Indonesia dan menjadi batuan langka yang diburu para kolektor batu diseluruh dunia. Di Belitung sendiri batu satam ini di jadikan sebagai ikon dari ibu kota Belitung yaitu Tanjung Pandan.