Detail Pupuk Abu Senator Kemasan 25 Kg Harga Per 1 Ton / Pupuk Abu Janjang Kelapa Sawit Super
Pupuk Abu Senator Kemasan 25 Kg Harga Per 1 Ton / Pupuk Abu Janjang Kelapa Sawit Super
MOHON DIPAHAMI ! HANYA UNTUK WILAYAH RIAU YANG TERJANGKAU DARI KABUPATEN KAMPAR UNTUK PEMBELIAN KAMI KIRIMKAN PAKET DENGAN NOMOR RESI YANG BERISIKAN NOTA SAJA LALU BARANG AKAN KAMI KIRIMKAN MENGGUNAKAN EKSPEDISI/MOBIL PRIBADI. MINIMAL PENGIRIMAN 1 TON KAMI PASTIKAN AMAN DAN TERPERCAYA. UNTUK JENIS PUPUK 25 KG KAMI TIDAK MELAYANI COD
Kemasan 25 kg
Abu Janjang adalah hasil pengabuan secara perlahan-lahan dari janjangan kosong di dalam incinerator. Produksi abu janjang adalah sekitar 0.5% dari TBS. Abu janjang mempunyai kandunganhara Kalium (K) yang tinggi dan dapat dipakai sebagai pengganti pupuk MOP. Satu kilo gram abu janjang setara dengan 0.6 kg MOP.
Manfaat Abu Janjang
Aplikasi abu janjang bertujuan untuk menggantikan pupuk MOP dan sebagai bahan pengapuran untuk menaikkan pH tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemupukan dengan abu janjang di tanah gambut lebih efektif dibanding dengan pemupukan MOP.
Sifat – Sifat Abu Janjang
Abu janjang memiliki beberapa sifat, antara lain sebagai berikut.
– Sangat alkalis (pH = 12). – Sangat higroskopis (mudah menyerap uap air dari udara). – Mengiritasi tangan karyawan (menyebabkan gatal-gatal dan memperparah luka). – Hara yang terkandung di dalamnya amat mudah larut di dalam air.
Karena sifat-sifat abu janjang tersebut, maka abu janjang harus cepat diaplikasikan (tidak boleh disimpan lama), penyimpanannya harus baik (dalam kantong plastik, tidak langsung dalam karung goni) dan selalu diperlakukan dengan hati-hati.
Aplikasi abu janjang diprioritaskan untuk areal gambut/tanah masam. Pada tanah gambut, selain pada TM abu janjang juga diberikan pada TBM tahun ke-2 dan ke-3. Pada tanah mineral, abu janjang hanya diberikan pada TM.
Untuk tanah gambut dan tanah masam acid-sulphate, abu janjang diberikan tiap tahun. Untuk daerah tanah masam bukan acid-sulphate (pH 4-5), abu janjang hanya diberikan sekali saja dalam 6 bulan.
Tandan kosong kelapa sawit sebagai limbah padat dapat dibakar dan menghasilkan abu tandan. Abu tersebut ternyata mengandung 30 – 40% K2O, 7% P2O5, 9% CaO dan 3% MgO. Selain itu juga mengandung unsur hara mikro yaitu 1.200 ppm Fe, 1.000 ppm Mn, 400 ppm Zn, dan 100 ppm Cu.