Detail Parabel Cervantes dan Don Quixote - Jorge Luis Borges
Parabel Cervantes dan Don Quixote merupakan kumpulan cerpen karya Jorge Luis Borges yang diterjemahkan oleh Lutfi Mardiansyah.
Dipilih dan diterjemahkan dari Collected Fictions of Jorge Luis Borges (Penguin Books, London: 1999) dan The Book of Imaginary Beings (Penguin Books, London: 1974).
Berisi beberapa cerpen: “Zahir”, ” Pencarian Averroës”, “Aleph”, “Kitab Pasir”, “Yang Lain”, “Simurgh”, “Bahamut”, “Burak”, ” Haniel, Kafziel, Azriel, dan Aniel”, ” Uroboros”, ” Legenda”, dan sembilan cerpen lainnya.
“Borges melebihi siapa pun yang merenovasi bahasa fiksi dan karenanya ia telah membuka jalan bagi suatu generasi luar biasa dari para novelis Spanyol-Amerika. Gabriel Garcia Marquez, Carlos Fuentes, Jose Donoso, dan Mario Vargas Llosa, semuanya mengakui bahwa mereka berhutang kepadanya.” – J.M. Coetzee
“Dengan kemungkinan memasuki keterbatasan serta mendistorsi imajinasinya, [Borges] telah mengangkat fiksi jauh dari muka bumu, tempat sebagian besar novel dan cerita pendek kita masih menjejakkan kaki.” – John Updike
“Borges adalah penulis berbahasa Spanyol paling penting sejak Cervantes… menolak untuk menganugerahkan Hadiah Nobel kepadanya adalah sebuah keputusan yang buruk sebagaimana yang telah terjadi kepada Joyce, Proust, dan Kafka.” – Mario Vargas Llosa
“Tanpa Borges, novel Amerika Latin modern sama sekali takkan pernah ada.” – Carlos Fuentes