NOVEL ini mengambil bentuk surat yang ditulis oleh lelaki berusia 20 tahun kepada kawan dekat yang sedang menjalani pemulihan di sanatorium bernama Dojo Kesehatan. Sebelumnya, beberapa bagian novel sudah diserialkan surat kabar. Karenanya empat atau lima bagian pertama mungkin agak membingungkan pembaca, namun novel epistola ini mengandung pemahaman realitas yang mendalam. Untuk waktu lama, banyak penulis Jepang maupun luar negeri menggunakan bentuk penulisan demikian.