Detail MGI 3 Benih TIMUN Zucchini Glowing bibit tanaman sayuran terong kuning zukini sukini jepang
HARGA PER 3 BUTIR Spesifikasi benih zucchini glowing: - Bentuk dan warna buah: silinder dengan warna kuning - Berat rata-rata: 260 gram - Dapat mulai di panen 45 hari setelah tanam - Warna menarik, dan hasil panen tinggi
Manfaat mengkonsumsi zucchini (source: organicfactnet) 1. Dapat membantu menurunkan berat badan, sangat baik di konsumsi bagi yang sedang menjalankan diet. 2. Mencegah terkena penyakit kanker. 3. Membantu menjaga kesehatan tubuh. 4. Mengurangi resiko terkena penyakit kardiovaskular. 5. Membantu melindungi tubuh agar tidak mudah terkena infeksi. 6. Bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit yang timbul dari gejala penyakit rematik arthritis.
Zucchini bergaris dan berwarna seragam Genus Cucurbita Spesies Cucurbita pepo Asal Italia utara abad ke-19 Zucchini (/ zuːˈkiːni /) atau courgette (/ kʊərˈʒɛt /) (Cucurbita pepo) adalah labu musim panas, berasal dari Mesoamerika, yang panjangnya bisa mencapai hampir 1 meter (40 inci), tetapi biasanya dipanen saat masih belum matang sekitar 15 hingga 25 cm (6 hingga 10 in). [1] Zucchini adalah kultivar berkulit tipis dari apa yang di Inggris dan Irlandia disebut sebagai sumsum. [2] [3] Di Afrika Selatan, zucchini dikenal sebagai sumsum bayi.
Bersama dengan labu dan labu lainnya, zucchini termasuk dalam spesies Cucurbita pepo. [4] Bisa berwarna hijau gelap atau terang. Hibrida terkait, zucchini emas, berwarna kuning tua atau oranye. [5]
Dalam konteks kuliner, zucchini diperlakukan sebagai sayuran; biasanya dimasak dan disajikan sebagai hidangan gurih atau iringan. Secara botani, zucchini adalah buah-buahan, sejenis buah botani yang disebut "pepo", yang menjadi ovarium bengkak dari bunga zucchini.
Zucchini, seperti semua squash, berasal dari Amerika, khususnya Mesoamerika. Nama aslinya dalam bahasa Meksiko atau Nahuatl adalah ayokonetl, juga dengan varian ayo atau ayocotzin (jamak, ayococone). Setelah ini, konsep dan penggunaan zucchini dikembangkan di Italia utara pada paruh kedua abad ke-19, lama setelah pengenalan cucurbits dari Amerika pada awal abad ke-16.