Detail Laki-Laki Memang Tidak Menangis, Tapi Hatinya Berdarah, Dik - Rusdi Mathari
“AH SENYUMMU ITU, DIK. MEMBUAT AIR TAK BERIAK. ANGIN TAK BERTIUP. BULAN TAK BENDERANG. HIDUP MENJADI TIDAK BERISIK. SENYUMMU ITU, DIK.”
“Laki-Laki Memang Tidak Menangis, Tapi Hatinya Berdarah, Dik” seringkali menjadi konten di media sosial Buku Mojok dan beberapa toko buku online. Tapi Akhirnya dipakai untuk judul buku ini karena dirasa cocok mewakili isinya. Buku ini berisi kumpulan prosa pendek dari Almarhum Rusdi Mathari yang sempat dikirim ke Buku Mojok dan belum sempat dibukukan. Membaca buku ini seperti menyelami sisi lain Cak Rusdi. Melankolis, lembut dan begitu landai jika dibaca. Seperti seorang remaja yang sedang kasmaran pada cinta pertamanya, Cak Rusdi menulis prosa dalam buku ini.