Detail Kritik Atas Akal Budi Praktis - Immanuel Kant
Kritik Atas Akal Budi Praktis berisikan materi yang, kata Kant, tidak pas jika dimasukkan ke dalam Fundamental Priciples, karena materinya adalah kesatuan antara akal budi praktis dan teoretis. Kritik Atas Akal Budi Praktis mengkaji satu-kesatuan ini secara lengkap yang melampaui kajian buku sebelumnya. Satu-kesatuan akal budi praktis dan teoretis ini ditegaskan dalam Kritik Atas Akal Budi Murni dan diasumsikan dalam Fundamental Principles; tetapi, hanyak dalam Kritik Atas Akal Budi Praktis asumsi tersebut "disimpulkan secara deduktif" atau dijustifikasi. Dengan menjelaskan persoalan yang besar dan mendalam ini, dan menunjukkan bahwa tiada pertentangan akal budi dengan dirinya sendiri ketika memahami pengetahuan dan memandu perilaku praktis, Kant secara memadai mengungkap banyak persoalan filsafat yang sangat mendasar tentang hubungan antara pengetahuan, kepercayaan, dan perbuatan. . Jika kita bertanya siapa filsuf zaman modern yang paling menentukan pemikiran filsafat kemudian hari, kiranya hanya sedikit orang yang tidak akan menyebutkan Immanuel Kant. Profesor yang tidak pernah keluar dari batas kota Konigsberg, ibu kota Prusia, dan mengikuti irama hidup harian yang amat teratur, bahkan rutin itu, dengan pemikirannya yang radikal mengubah gaya manusia berpikir. Bukan seakan-akan semua pikiran Kant sekarang masih diterima umum, tetapi Kant merumuskan kerangka permasalahan yang samapai sekarang, untuk sebagian, tetap tidak dapat dihindari. Sering dikatakan, bahwa revolusi filsafat yang dibawa Kant dapat diperbandingkan dengan revolusi pandangan dunia Kopernikus yang menggantikan gambaran dunia geosentris dengan yang heliosentris.
CATATAN TOKO bonus buku
setiap pembelian 2 buku gratis 1 buku pilihan kami. berlaku kelipatan (promo tidak berlaku untuk paket hemat & flazzsale)