“Bagaimana kalau kamu pulang, cepat menikah, lalu ambil anak Indah. Dia bias meneruskan sekolah, nanti jadi sarjana. Ibuk juga lega akhirnya punya mantu dan cucu dan statusmu jelas. Bagaimana kalau begitu, Le?”
Di Wetter, sebuah kota kecil di Jerman berjarak sekitar dua puluh jam penerbangan dari Gayut, Jawa Timur, Irul mengira ia bias melarikan diri dari kuasa Ibuk dan segala benang kusut konflik keluarga besar trah Jauhari.
Ia salah. Kabar kehamilan Indah, sepupunya yang masih belia, mengejarnya tanpa ampun. Ia dituntut memainkan peranu tama sebagai satu-satunya cucu laki-laki. Tanpa seorang pun tahu rahasia macam apa yang ia bawa pergi dari Gayut.
CATATAN TOKO bonus buku
setiap pembelian 2 buku gratis 1 buku pilihan kami. :) nikmati pula promo potongan ongkir semua buku yang kami jual original