Detail Kapsul Daun Mimba Memelihara kulit dan anti jamur/bakteri | HALAL MUI | ORIGINAL
Mimba (Azadirachta indica A. Juss) merupakan tumbuhan yang umum ditanam sebagai tanaman peneduh. Bangsa Indonesia telah menggunakan bahan alam dengan memanfaatkan aneka tumbuhan, untuk menjaga kesehatan maupun pengobatan. Daun dan biji mimba diketahui mengandung Azadirachtin
Tanaman ini mempunyai potensi yang tinggi sebagai insektisida botanik. Karena bersifat toksid terhadap beberapa jenis hama dari ordo Orthoptera, Homoptera, Coleoptera, Lepidoptera, Diptera dan Heteroptera (Jacobson, 1981).
Pemanfaatan kandungan tanaman mimba juga digunakan sebagai pengendali hama pada tanaman. Selain itu ekstrak daun mimba lebih aman dan efisien digunakan karena mudah diperoleh, tidak toksid terhadap manusia dan jasad bukan sasaran serta mudah terurai sehingga aman bagi lingkungan. Agus Kardinan (2002).
Pemakaian obat tradisional yang berasal dari tumbuhan selain murah dan mudah didapat, juga memiliki efek samping yang lebih rendah dibandingkan obat-obatan kimia. Tubuh manusia pun relatif lebih mudah menerima obat dari bahan-tumbuh-tumbuhan dibandingkan dengan obat kimiawi (Muhlisah, 2001).
Daun Mimba mempunyai banyak manfaat yaitu sebagai anti disentri, anti malaria, insektisida, dan fungisida. Daun Mimba mempunyai kandungan kimia antara lain : Azadirachtin, paraisin, alkaloid dan komponen-komponen minyak atsiri yang mengandung senyawa sulfide tak hanya itu dari beberapa penelitian daun simimba juga di teliti untuk menurunkan kadar glukosa darah pada mencit jatan, yang bertujuan untuk mengobati penyakit diabetes.
Hasil penelitian Suswardana, Unika Atmajaya, 2007 menyatakan senyawa pada minyak mimba diketahui memiliki sifat anti mikotik (antijamur) terhadap jamur malassezia dan dematofita.
Menurut penelitian Retno Sintowati, Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran UMS, bahwa mimba dapat berperan sebagai antifungi dan berpotensi untuk dijadikan obat tradisional untuk pengobatan candidiasis dan penyakit kulit