Garam Laut Amed dipanen secara manual. Para petani garam menggunakan metode tradisional yang diterapkan sejak ratusan tahun dan air laut murni untuk menghasilkan garam yang halus dan kaya mineral ini.
Garam laut yang diproduksi di Amed dikenal karena rasanya yang berkualitas dan halus. Pada abad ke-17 Amed telah ditunjuk sebagai penghasil garam bagi Raja di Kabupaten Karangasem dan saat ini teknik pembuatan tradisional ini dilindungi oleh Penunjukan Asal.
Artisan Salt Amed Quality : - Tidak dimurnikan karena 100% natural - Tidak memakai bahan pengawet - Tidak mengandung zat additive - 100% natural (alami)
Produksi garam di wilayahnya menggunakan teknik rumah kaca dan seluruhnya mengandalkan tenaga manusia dan bukan mesin, sehingga kandungan garam tidak ada yodium.