* Untuk pencelupan pada bintil bakal buah gunakan dosis 4 - 6 mili per satu liter air bersih
Dosis takaran untuk pembesaran tanaman hias atau buah lainya:
* Untuk aplikasi spray (semprot) gunakan dosis / konsentrasi ebanyak 2 - 4 mili per satu liter air bersih
Waktu aplikasi:
* Waktu aplikasi pencelupan maupun penyemprotan, sebaiknya pada sore hari, hindari aplikasi saat terik matahari dan 3 jam sebelum hujan
Cara aplikasi:
* Untuk penyemprotan, sebaiknya di semprotkan secara menyeluruh ke bagaian tanaman, atau disemprotkan pada bagaian titik tertentu yang ingin di besarkan
* Untuk pencelupan, lakukan pencelupan pada bintil bakal buah selama 5 - 10 detik * Jika metode pencelupan dirasa tidak memungkinkan, bisa menggunakan metode semprot ke bintil bakal buah
Tambahan sebelum aplikasi:
* Disarankan untuk dikombinasikan dengan hormon giberellin dwngan perbandingan 3 : 1 ( 3 hormon CPPU dengan 1 hormon Giberellin) * Jarak aplikasi 1 minggu sekali * Aplikasikan dengan bijak setiap hormon tanaman yang digunakan tanpa melupakan faktor lainya, berupa pemupukan guna memenuhi unsur hara tanaman dan ketersediaan air yang cukup untuk tanaman * Sebelum menggunakan hormon ini, sebaiknya tanaman terpenuhi semua unsur hara makro ataupun mikro, terutama unsur hara Kalium * Dosis tinggi di perlukan jika reaksi kurang memuaskan