Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang

Merek: Gramedia Pustaka Utama | Lihat selengkapnya produk Buku & Majalah dari Gramedia Pustaka Utama
Buku & Alat Tulis > Buku Fiksi > Fantasi > Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
  • Pengiriman Ekspres
  • Barang yang diperiksa
  • Bayar di tempat berlaku
  • Kualitas, Prestise
  • Pengembalian produk
  • Dukung pembuatan faktur

Detail Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang

Rompong Aldi Novel Adilang terlepas, terombang-ambing ombak di tengah samudera. Selama itu, hidup dan matinya ibarat tarik ulur tambang. Hingga pada hari ke-49, rompong dan nyawanya diselamatkan oleh kapal tanker MV Arpeggio berbendera Panama. Kisah hidupnya dan penyelamatan Aldi mencuri perhatian publik, dilimpahi sorot publisitas yang mengagetkan. Aldi dan keluarga menjadi selebriti mendadak. Bertahun-tahun kemudian, seorang penulis mendapatkan tugas untuk menuliskan kisahnya. Kisah perjuangan yang tak biasa, haruslah ditulis dengan tidak biasa pula. Berangkat ke Manado dan menyusuri kehidupan Aldi dan keluarga. Di balik gemerlap kesan ibukota, sejatinya si penulis menyimpan gejolak hidup yang tak berhenti beriak. Kisah Aldi dan si penulis adalah potret kehidupan manusia. Mereka menghadapi segala kegundahan masing-masing. Sebab hidup ibarat rompong yang tak selamanya bertemu lautan tenang. Ombak gelombang mengintai dari balik dinding rompong.

Prolog:
Hari ke-15 Aldi membuka mata dengan enggan. Dia ingin kembali tidur. Satu helaan napas dilepaskannya dengan malas. Dia hampir lupa sudah berapa lama sejak dirinya mengingat tanggal dan bulan. Dia tidak tahu sekarang ini kapan. Menyesal, karena dulu dia tidak terketuk untuk mencatat waktu. Dan sekarang dia kehilangan penanda hari. Rakitnya terombang-ambing dibuai-buai ombak yang kadang meninabobokannya, tapi tak jarang juga menghunjam-hunjam seperti mau mencelakai. Terlalu banyak bagian dari masa lalu yang ingin dia caci dan dia salahkan. Semua yang sudah membawa keadaannya kepada tahap sekarang: Hanyut. Sendirian di atas rakit di lautan lepas entah di mana. Persetan dengan semua hal itu. Kepalanya sakit dan giginya bergemeletuk menahan rasa kesal. Ini karena siapa? Ini pasti salah Ayah! Salah Paman! Salah Ibu! Salah semuanya! Sampai-sampai dia terombang-ambing kesengsaraan seperti ini. Di mana dia ini sekarang? Dia tidak tahu!

Gambar produk

Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang
Gramedia Bali - 49 Hari - Kisah Penantang Gelombang