Baba Dunja tak peduli dengan peringatan pemerintah mengenai tingkat radiasi di kampung halamannya (yang terletak tak jauh dari Chernobyl), ia bertekad untuk pulang! Dan beberapa tetangga mengikutinya ke sana. Bermodal kebun sayur-sayuran dan buah-buahan, penduduk kota itu bisa dibilang memiliki segala yang mereka butuhkan. Petrov yang sakit parah melewatkan waktu dengan membaca puisi cinta di halaman; Marja menjalin cinta dengan Sidorow yang nyaris berusia seratus tahun; dan Baba Dunja mengisi hari dengan menulis surat untuk putrinya. Hidup terasa sempurna. Hingga suatu hari orang asing datang dan mengusik ketenangan kota itu.
+ Kondisi Buku : Segel (Baru) Original + Harga Toko 65.000