Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta

Merek: Shira media | Lihat selengkapnya produk Buku & Majalah dari Shira media
Buku & Alat Tulis > Buku Fiksi > Literatur Klasik > Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta
  • Pengiriman Ekspres
  • Barang yang diperiksa
  • Bayar di tempat berlaku
  • Kualitas, Prestise
  • Pengembalian produk
  • Dukung pembuatan faktur

Detail Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta

Deskripsi Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta

Lelaki itu kulihat begitu kanak untuk seseorang yang bertubuh dewasa. Ia menangis sepanjang senja. Tapi, aku bisa memahaminya, sebab cinta memang biasa membuat orang dewasa menjadi kekanak-kanakan.
Ia telat mendengar berita kematianmu. Hingga berita kematian itu terdengar seperti kematian baginya. Kau tahu, ia meninggalkan hari pernikahan yang seharusnya berlangsung hari ini dengan seorang perempuan yang pernah kau bayangkan akan menjadi istrinya. Dan kini, lelaki itu lebih memilih menemuimu dalam kubur.

Buku ini berisi tujuh belas cerita yang merangkum berbagai latar belakang tokoh dari seorang demonstran, sastrawan, orang gila, pelayan warteg, pendekar pilih tanding, tentara, pelacur, ustaz, profesor, nabi, tokoh pewayangan, sampai orang-orang yang tidak memiliki identitas tetap dan jelas, kecuali sebagai pencinta. Meskipun cinta merupakan dasar penyusunan hampir seluruh cerita di dalam buku ini, lantas cerita-cerita tersebut tidak menjadi picisan, sebab sebagaimana dinyatakan judulnya, justru mengajak pembaca untuk turut merefleksikan segala pertanyaan tentang cinta dengan pengalaman hidup mereka masing-masing.

CATATAN TOKO
bonus buku

setiap pembelian 2 buku gratis 1 buku pilihan kami. :) nikmati pula promo potongan ongkir semua buku yang kami jual original

Gambar produk

Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta
Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta
Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta
Betapa Kita Masih Belum Beranjak dari Pertayaan tentang Cinta