Bunga telang bermanfaat sebagai penyembuh berbagai macam penyakit seperti diabetes, asma, dan sebagainya. Juga bisa untuk menambah daya ingat, pencahar, anti stres, bahkan kosmetik.
Dalam pengobatan tradisional Ayurveda, tumbuhan ini direndam dalam air panas untuk membuat teh biru yang mencolok. Teh yang segar ini membantu mengobati berbagai macam penyakit dan meningkatkan nutrisi seperti flavonol, glikosida, antioksidan, peptida, dan amilase.
Ekstrak telang juga banyak terdapat pada produk kecantikan untuk meningkatkan kualitas kulit dan rambut. Bunganya digunakan untuk mewarnai kue, puding, dan makanan.
Tanaman ini tumbuh dengan cepat dan mencapai ketinggian 6-10 kaki (182-304 cm). Saat dewasa, tanaman bunga telang memiliki daun elips dengan panjang 1-2 inci (2-5 cm), Sedangkan batangnya 1-9 kaki (30-274 cm). Bunganya bisa tumbuh sepanjang 1-3 inci (2-7 cm). Bunga ini biasanya mekar di awal musim semi, awal/akhir musim panas, atau awal musim gugur. Bunga telang mekar di pagi hari dalam posisi terbalik dan tidak mengeluarkan aroma atau rasa. Tanaman ini paling baik beradaptasi dengan lokasi yang terkena curah hujan musim panas tahunan sekitar 12 inci (30 cm).
Nama Tanaman : Telang Nama Ilmiah (Spesies) : Clitoria ternatea Dataran : Rendah - Tinggi Muncul Tunas : 3 - 7 hari Panen Pertama : 49 - 73 HST (Hari Setelah Tanam) Nama Inggris : Asian Pigeonwings (Clitoria ternatea) Nama Populer Lain : Bunga telang, Aparajita, Butterfly pea, Nagar hedi, Sankhupushpam, Teleng
CARA MENANAM - Rendam biji Telang dengan air bersih (suhu kamar, 20-26 C) selama 7 jam. - Air untuk merendam sebaiknya air kemasan atau air matang. - Ambil biji menggunakan saringan dan cuci dengan air bersih (air matang). - Tiriskan/entaskan (biarkan di udara terbuka sampai kering sendiri). - Siapkan wadah penyemaian (berupa nampan, tray, kaleng bekas, dsb). - Bagian bawahnya harus diberi lubang secukupnya untuk sirkulasi air. - Sehari sebelum semai, isi dengan media semai hingga 3/4 nya. - Komposisi media semai = tanah : pasir/sekam : kompos = 1 : 1 : 1. - Masukkan biji Telang ke media semai dengan kedalaman 0,8 - 1,2 cm. - Artinya ketebalan tanah yang menutupi benih = 0,8 - 1,2 cm. - Semprotkan air yang halus (gunakan spray). - Tutup wadah semai dengan plastik bening yang diberi 2 - 6 lubang. - Letakkan di tempat yang teduh. - Jika media kering, buka plastiknya, semprotkan air halus, tutup kembali. - Ketika benih mulai berkecambah, buka tutup plastiknya. - Jaga medianya agar tidak kering dan tidak terlalu basah. - Semprotkan air halus 1-2 kali sehari bila medianya kering. - Benih mulai bertunas dalam waktu 3 - 7 hari. - Persemaian diakhiri setelah memiliki 2 - 5 helai daun. - Pindah bibit telang ke polybag atau lahan yang diinginkan