Selain madu yang manfaatnya sudah dikenal luas, belakangan ini bee pollen juga sedang digemari banyak orang lantaran dipercaya mengatasi beberapa masalah kesehatan. Namun, sebelum mengonsumsinya, ada baiknya kamu ketahui dulu manfaat dan efek samping dari bee pollen di sini.
Bee pollen adalah campuran dari serbuk sari bunga, nektar, enzim, madu, lilin, dan sekresi lebah. Campuran tersebut didapatkan dari para lebah pekerja yang mengumpulkan pollen atau serbuk sari dari bunga-bunga untuk disimpan dan digunakan sebagai makanan bagi koloni lebah.
Bee pollen tidak sama dengan produk lebah lainnya, seperti madu, royal jelly, atau sarang lebah, karena produk-produk tersebut mungkin tidak mengandung serbuk sari atau mungkin mengandung zat lain.
Sudah sejak lama, para ahli herbal telah memuji bee pollen sebagai makanan yang sangat bergizi, bahkan mereka mengklaim produk tersebut dapat mengatasi masalah kesehatan tertentu. Faktanya, The Federal Ministry of Health di Jerman juga mengakui bee pollen sebagai obat. Banyak penelitian juga sudah meneliti manfaat kesehatan dari bee pollen dan menemukan hasil yang menjanjikan.
Berikut manfaat dari bee pollen:
1.Memiliki Beragam Kandungan Gizi
Bee pollen mengandung lebih dari 250 zat aktif biologis, termasuk protein, karbohidrat, lipid, asam lemak, vitamin, mineral, enzim, dan antioksidan. Dalam butiran serbuk sari lebah, mengandung kurang lebih:
Karbohidrat: 40 persen Protein: 35 persen. Air: 4-10 persen. Lemak: 5 persen. Zat lain: 5-15 persen. Namun, kandungan nutrisi bee pollen juga tergantung pada sumber tumbuhan dan musim pengumpulannya. Misalnya, penelitian telah menemukan bahwa bee pollen yang dikumpulkan dari tanaman pinus memiliki protein sekitar 7 persen, sedangkan pollen yang dikumpulkan dari pohon kurma dapat mengandung protein sebanyak 35 persen. Bee pollen yang dipanen selama musim semi juga memiliki komposisi asam amino yang berbeda dari pollen yang dikumpulkan selama musim panas.
2.Kaya Antioksidan untuk Melindungi dari Radikal Bebas
Bee pollen juga sarat dengan berbagai macam antioksidan, seperti flavonoid, karotenoid, quercetin, kaempferol, dan glutathione.
Antioksidan dapat melindungi tubuh kamu dari molekul berbahaya yang disebut radikal bebas. Dampak dari radikal bebas sering dikaitkan dengan penyakit kronis seperti kanker dan diabetes tipe 2.
Nah, beberapa penelitian pada manusia telah menunjukkan bahwa antioksidan dalam bee pollen dapat mengurangi peradangan kronis, menghilangkan bakteri berbahaya, melawan infeksi, dan menghambat pertumbuhan dan penyebaran tumor.
3.Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Baik lipid darah tinggi maupun kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung. Manfaat bee pollen dipercaya dapat menurunkan faktor-faktor risiko tersebut.