Yoo Jin terbangun karena bau darah dan menemukan dirinya berbaring di ranjangnya sendiri dalam keadaan berlumuran darah. Tetapi itu bukan darahnya. Lalu darah siapa? Jawaban untuk pertanyaan itu baru diketahuinya setelah ia menemukan ibunya tergeletak tak bernyawa dengan leher tergorok di tengah genangan darah di kaki tangga apartemen dupleks mereka. Sebagai penderita epilepsi, ingatan Yoo Jin sering bermasalah dan ia tidak bisa mengingat apa pun yang terjadi kemarin malam. Hanya suara ibunya yang selalu terngiang-ngiang di telinga. Suara ibunya yang memanggil namanya. Apakah sang ibu memanggilnya untuk meminta tolong? Atau untuk memohon agar Yoo Jin tidak membunuhnya? Yoo Jin pun berusaha mencari tahu apa yang terjadi, menggali ingatannya, dan menguak rahasia lama tentang dirinya sendiri dan keluarganya. Sementara itu, di dermaga tidak jauh dari sana, ditemukan juga mayat seorang wanita muda dengan luka menganga di leher.
Jumlah Halaman: 408 Penerbit: Gramedia Pustaka Utama ISBN: 9786020622569 Bahasa: Indonesia